 |
| sumber |
Bismillahirrahmaanirrahiim
Assalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh!
Salam hangat para pembaca! lama tak jumpa melalui rangkaian kata-kata ini. Pada kesempatan kali ini saya akan membahas sedikit tentang fenomena yang baru booming sejak awal abad ke-21. Ya, Internet dan sekutunya.
Internet atau interconnection-networking mulai dikembangkan oleh departemen pertahanan amerika sejak tahun 1969, dan dikenal oleh seluruh dunia baru sejak 1972. Sejak saat itu internet berkembang pesat seiring berjalannya perkembangan zaman. Pada tahap awal kemunculnya, internet pun hanya digunakan untuk menyatukan sekitar 4 situs amerika saja, sebelum menyatukan seluruh dunia.
Dan pada awalnya internet pun hanya digunakan untuk hal-hal yang penting saja, dan hanya digunakan oleh beberapa orang tertentu saja. Lalu semakin berkembang dan menyebarnya internet, sehingga hampir menjangkau seluruh dunia, internet pun menjadi media yang umum dan populer di semua kalangan. Karena hal ini pula, manusia mulai mencari cara lebih mudah agar dapat terhubung lewat internet. Maka dari itu muncul lah media sosial yang seperti saat ini kita gunakan. Berawal dari hanya e-mail yang saat itu digunakan untuk berkirim pesan saja kini kita dapat berbagi melalui media seperti gambar bahkan video.
Sehingga saat ini kita menggunakan internet dan media baru ini hampir dalam setiap bagian dalam aktifitas yang kita lakukan dalam hidup. Internet memang berguna dalam banyak hal, dan kehadirannya sangat membantu manusia dalam mengerjakan berbagai hal. Seperti saat berbelanja, berkendara, dalam perjalanan jauh, saat memasak, bahkan saat mengasuh anak sekalipun.
Namun dibalik segala kegunaannya, internet juga memiliki sisi negatifnya. Di antaranya seperti hacking, cracking, penipuan, pemalsuan, plagiatan, pencurian, serta cyber crime lainnya. Bahkan kejahatan seperti ini sudah dianggap wajar karena sudah teralu umum terjadi di manapun. Pada umumnya, penjahat digital ini menyalah gunakan celah yang ada pada sistem targetnya, dan memanfaatkan kesempatan pada pengguna lain yang lengah. Sehingga banyak dari mereka kehilangan uang hingga ratusan juta rupiah bahkan lebih dari media sosial, kehilangan akun (identitas digital), bahkan kehilangan nyawa.
Selain cyber crime, internet juga memiliki dampak buruk tidak langsung. Dampak ini terlihat jelas pada kehidupan manusia masa kini. Seperti berubahnya psikologi berbagai kalangan, penyakit yang muncul akibat terpancar radiasi gadget terlalu lama, bahkan menyebabkan kematian.
Berubahnya psikologi manusia menjadi lebih pemalas, narsis, tidak percaya diri, egois, dan penyendiri juga pengaruh dari keberadaan internet dan media sosial. Manusia masa kini dapat mengerjakan segala hal lebih mudah, menyebabkan ia malas untuk pekerjaan yang hanya sedikit lebih berat. Banyak pria masa kini cenderung lebih suka menonjolkan diri daripada memperlihatkan sosok 'dingin' pria sebagaimana penampilan pria sejak dulu. Hal ini juga yang menyebabkan munculnya golongan LGBT (Lesbian, Gay, Bisexual, Transgender). Fenomena selfie pun menyebabkan beberapa orang kehilangan nyawanya, begitu pula yang kehilangan nyawanya karena ketagihan menggunakan internet dan melupakan kebutuhan tubuhnya.
Jadi, dengan begitu banyak manfaat yang sangat berguna dari internet dan media-media baru, serta banyak hal yang tersaji dengan manis dan sangat menghibur, hal ini juga menyimpan banyak efek negatif, kejahatan, bahkan kematian dibaliknya. Maka internet dan media-media baru ini dapat disebut sebagai Pedang Bermata Dua, bukan? Wallahu 'alam.
sumber
Salam hangat para pembaca! lama tak jumpa melalui rangkaian kata-kata ini. Pada kesempatan kali ini saya akan membahas sedikit tentang fenomena yang baru booming sejak awal abad ke-21. Ya, Internet dan sekutunya.
Internet atau interconnection-networking mulai dikembangkan oleh departemen pertahanan amerika sejak tahun 1969, dan dikenal oleh seluruh dunia baru sejak 1972. Sejak saat itu internet berkembang pesat seiring berjalannya perkembangan zaman. Pada tahap awal kemunculnya, internet pun hanya digunakan untuk menyatukan sekitar 4 situs amerika saja, sebelum menyatukan seluruh dunia.
Dan pada awalnya internet pun hanya digunakan untuk hal-hal yang penting saja, dan hanya digunakan oleh beberapa orang tertentu saja. Lalu semakin berkembang dan menyebarnya internet, sehingga hampir menjangkau seluruh dunia, internet pun menjadi media yang umum dan populer di semua kalangan. Karena hal ini pula, manusia mulai mencari cara lebih mudah agar dapat terhubung lewat internet. Maka dari itu muncul lah media sosial yang seperti saat ini kita gunakan. Berawal dari hanya e-mail yang saat itu digunakan untuk berkirim pesan saja kini kita dapat berbagi melalui media seperti gambar bahkan video.
Sehingga saat ini kita menggunakan internet dan media baru ini hampir dalam setiap bagian dalam aktifitas yang kita lakukan dalam hidup. Internet memang berguna dalam banyak hal, dan kehadirannya sangat membantu manusia dalam mengerjakan berbagai hal. Seperti saat berbelanja, berkendara, dalam perjalanan jauh, saat memasak, bahkan saat mengasuh anak sekalipun.
 |
| sumber |
Selain cyber crime, internet juga memiliki dampak buruk tidak langsung. Dampak ini terlihat jelas pada kehidupan manusia masa kini. Seperti berubahnya psikologi berbagai kalangan, penyakit yang muncul akibat terpancar radiasi gadget terlalu lama, bahkan menyebabkan kematian.
Berubahnya psikologi manusia menjadi lebih pemalas, narsis, tidak percaya diri, egois, dan penyendiri juga pengaruh dari keberadaan internet dan media sosial. Manusia masa kini dapat mengerjakan segala hal lebih mudah, menyebabkan ia malas untuk pekerjaan yang hanya sedikit lebih berat. Banyak pria masa kini cenderung lebih suka menonjolkan diri daripada memperlihatkan sosok 'dingin' pria sebagaimana penampilan pria sejak dulu. Hal ini juga yang menyebabkan munculnya golongan LGBT (Lesbian, Gay, Bisexual, Transgender). Fenomena selfie pun menyebabkan beberapa orang kehilangan nyawanya, begitu pula yang kehilangan nyawanya karena ketagihan menggunakan internet dan melupakan kebutuhan tubuhnya.
Jadi, dengan begitu banyak manfaat yang sangat berguna dari internet dan media-media baru, serta banyak hal yang tersaji dengan manis dan sangat menghibur, hal ini juga menyimpan banyak efek negatif, kejahatan, bahkan kematian dibaliknya. Maka internet dan media-media baru ini dapat disebut sebagai Pedang Bermata Dua, bukan? Wallahu 'alam.
sumber
No comments:
Post a Comment